Sabtu, 11 Oktober 2014

Sistem Informasi Manajemen



            Saat ini banyak bentuk – bentuk organisasi yang ingin membangun suatu sistem yang biasa disebut sebagai sistem informasi manajemen, dan telah menyediakan dana yang cukup untuk organisasinya tetapi  usaha yang dijalankan tersebut sering gagal. Ternyata penyebab dari kegagalan itu antara lain adalah dari struktur organisasi yang kurang wajar, rencana organisasi yang belum memadai, dan yang terpenting adalah kurangnya partisipasi manajemen sistem.

            Informasi menjelaskan mengenai organisasi atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang telah terjadi dimasa lalu, apa yang sedang terjadi sekarang dan apa yang mungkin akan terjadi dimasa yang akan datang tentang organisasi tersebut. Sistem informasi memuat berbagai informasi penting mengenai orang, tempat, dan segala sesuatu yang ada di dalam atau di lingkungan sekitar organisasi. Untuk itu suatu organisasi harus mempunyai suatu sistem informasi manajemen yang bagus. 

Asal kata Sistem berasal dari bahasa Latin systema  dan bahasa Yunani sustema. Pengertian sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan.  Atau dapat juga dikatakan bahwa Pengertian Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan. Jadi, secara umum Pengertian Sistem adalah perangkat unsur yang teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas. 

Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Sumber dari informasi adalah data, data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian. Data merupakan bentuk yang masih mentah, sehingga perlu diolah lebih lanjut. Setelah data itu diolah baru bisa menghasilkan informasi.
      Kualitas dari suatu informasi tergantung dari tiga hal, yaitu :
  • Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan – kesalahan dan tidak bisa menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.
  •  Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang padapenerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi.
  •  Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
Secara umum manajemen sebagai sebuah ilmu yang mengajarkan tentang proses untuk memperoleh tujuan organisasi melalui upaya bersama dengan sejumlah orang atau sumber milik organisasi. Dalam hal ini manajemen dibedakan menjadi 3 bentuk karakteristik, diantaranya adalah :
  • Sebuah proses dari aktivitas yang berkelanjutan dan berhubunga
  • Melibatkan dan konsentrasi untuk mendapatkan tujuan organisas
  • Mendapatkan hasil – hasil ini dengan bekerja sama dengan sejumlah orang dan memanfaatkan sumber yang dimiliki organisasi tersebut
Ditinjau dari segi fungsinya, manajemen memiliki empat fungsi dasar manajemen yang menggambarkan proses manajemen, antara lain perencanaan, pengorganisasian, pengaruh, dan pengendalian. Sistem informasi mengandung tiga aktivitas dasar didalamnya, yaitu : aktivitas masukan (input), pemrosesan (processing), dan keluaran (output). Tiga aktivitas dasar ini menghasilkan informasi yang dibutuhkan organisasi untuk pengambilan keputusan, pengendalian operasi, analisis permasalahan, dan menciptakan produk atau jasa baru. 
 
Sistem informasi manajemen (manajemen information system atau sering dikenal dengan singkatan MIS) merupakan penerapan sistem informasi di dalam organisasi untukmendukung informasi – informasi yang dibutuhkan oleh semua tingkatan manajemen. SIM (sistem informasi manajemen) dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari interaksi sistem – sistem yang bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menyediakan informasi yang bbergunauntuk semua tingkatan manajemen di dalam kegiatan perencanaan dan pengendalian. SIM merupakan kumpulan dari sistem – sistem informasi. SIM tergantung dari besar kecilnya suatu organisasi. Sistem informasi manajemen terdiri dari sistem- sistem informasi sebagai berikut :

  1. Sistem informasi akuntansi
  2.  Sistem informasi pemasaran 
  3. Sistem informasi manajemen persediaan
  4.  Sistem informasi personalia
  5.  Sistem informasi distribusi
  6.  Sistem informasi pembelian
  7.  Sistem informasi kekayaan
  8.  Sistem informasi analisis kredit
  9.  Sistem informasi penelitian dan pengembangan
  10.  Sistem informasi teknik



Contoh yang terjadi pada saat saya berada di tempat magang saya yaitu di departemen refrigerator PT Panasonic Manufacturing Indonesia adalah adanya sistem informasi pembelian yng baik, dimana awal dari pembelian bahan baku di buat atang di rancang dari bagian enginering. Bagian enginering mendesign jenis kulkas yang akan di produksi. Hasil dari design yang telash dibuat, dikirim ke bagian purchasing. Sebelum bagian purchasing memesan bahan baku yang diperlukan, bagian purchasing harus mencari informasi dari bagian gudang, apakah bagian gudang masih memiliki stock bahan baku yang diperlukan atau tidak. Apabila tidakmemiliki stock yang diperlukan,bagian purchasing harus melakukan koordinasi dahulu ke bagian finance untuk mendiskusikan masalah biaya yang dikeluarkan. Apabila bagian finance sudah menyetujui dengan jumlah biayanya, maka bagian purchasing dapat melakukan pemesanan bahan baku ke supplier.



Referensi :