Selasa, 29 April 2014

Usaha Pecel Lele Lela Cabang Margonda Depok

Nama Usaha      : Pecel Lele Lela
Pendiri               : Rangga Umara
Berdiri                : Tahun 2006
Berdiri                : Tahun 2009 (Depok)
Letak Usaha       : Jl. Margonda Raya, Depok




Sejarah

       Merek Pecel Lele Lela merupakan singkatan dari Pecel Lele Lebih Laku. Pecel Lele Lela didirikan sejak tahun 2006, berawal dari sebuah ide untuk mengembangkan usaha makanan. Rangga Umara memilih Pecel Lele karena pasarnya yang sudah sangat luas dan sudah dikenal diseluruh Indonesia. Yang terpenting, usaha pecel lele selalu eksis dimana-mana dan tidak pernah mengenal krisis, hal ini disebabkan oleh bahan baku lele yang mudah di dapat dan margin penjualannya yang sangat tinggi.
      Pecel Lele Lela sempat mendapat teguran dari Starbucks Coffee (kedai kopi internasional milik Amerika) yang menyatakan keberatan perihal “logo” Pecel Lele Lela yang mirip dengan logo Starbucks, tapi akhirnya masalah tersebut dapat di selesaikan secara damai (Mediasi).  
      Pecel Lele Lela yang pertama dan satu-satunya memberikan nilai tambah pada usaha pecel lele, sehingga Pecel Lele Lela sangat Optimis dan Yakin Pecel Lele Lela akan menjadi Pionir serta Pemimpin pasar usaha pecel lele modern di Indonesia. Sesuai mottonya, “Bersama Kami PECEL LELE AKAN MENDUNIA”



VISI & MISI

Visi
  • Menjadi Brand Nasional dan Pemimpin pasar usaha pecel lele modern di Indonesia
  • Menjadi Brand Nasional kebanggaan Indonesia, dan memberikaan manfaat yang seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat, mitra usaha dan karyawan
  • Membawa makanan tradisional khas Indonesia pada dunia internasional
Misi
  • Menyediakan berbagai variasi produk hidangan lele yang enak dan unik
  • Memberikan kualitas pelayanan yang sangat baik, dengan mengutamakan QSV = Quality, Service & Value
  • Senantiasa berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan untuk memaksimalkan kepuasan pelanggan dan mitra usaha


Omzet

      Rangga Umara pemilik Pecel Lele Lela memulai usahanya  pada tahun 2006. Dengan modal awal sebesar Rp3 juta, Rangga mulai melakukan inovasi pada ikan lele dan mengenalkan berbagai menu masakan lele kreasinya yang ternyata disukai dan banyak peminatnya. Saat ini Pecel Lele Lela telah mempunyai 23 cabang di Jabodetabek dan Bandung.
      Meskipun baru berusia 31 tahun, Rangga sudah bisa menghasilkan omzet senilai Rp 1,8 miliar per bulan dari usahanya tersebut. Usaha tersebut menurut Rangga dikembangkan melalui tiga cara yaitu milik sendiri, waralaba (franchise), dan joint venture. Setelah berdiri di beberapa kota di Indonesia, Rangga sudah menyiapkan rencana membuka Pecel Lele Lela di Penang, Singapura, dan Jeddah.
      Untuk outlet yang berdiri di Margonda, pada tahun pertamanya hanya mampu meraih laba kotor sebanyak 75 juta, tahun 2010 150 juta,tahun 2011 menjadi 200 juta,tahun 2012 naik lagi menjadi 250 juta dan yang terakhir tahun 2013 sebanyak 300 juta. Padahal menurut owner outlet Depok Pak Abdul “modal awal untuk bekerja sama dengan pecel lele lela hanya sebesar 300 juta pada tahun 2009.”

Sekian dari artikel ini yang bercerita tentang usaha kecil yang melambung menjadi usaha besar. Semoga bermanfat dan terima kasih :D


Source: http://www.ramaloka.com/2012/11/pecel-lele-lela.html
http://ayupratiwis.blogspot.com/2012/12/pecel-lele-lela-jurnal-bisnis.html
Pecel Lele Lela

Tidak ada komentar:

Posting Komentar